Sajak Rindu III


SAJAK RINDU III
-sebuah renungan dini-

Lama sudah bayangmu menari di sini
Melambai dan berputar di arena jiwa
Menunggu manisnya rahim yang hilang
Menanti sapa kekasih. Dan
Kekasih itu tlah pergi lama
: ke puncak arsy
: tuk mencari ayat-ayat
Kasih, cobalah mendekat
Kan ku hapus bercak nafsu
Sebab itu adalah jihad akbar
: jihad pencerahan

Ku pantau nafsu itu dengan komputer
Remot kontrol, parabola bahkan routher
Agar teratasi namun nihil
Dan malah sebaliknya:
Benda benda itu membikin kubikan nafsu
Dalam jiwa, karena
“aurat aurat semakin berserakan di pojok kamar,
Ruang tengah bahkan kamar mandi. Busana transparan
Ada di sana dan selalu tervisi setiap saat. Itu mode
Katanya”

Duniaku kini beku, hanya
Sebotol aqua yang cair
Botol itulah yang tersimpan dalam hati
Merembas ke sinar Ilah dan
Menghubung dunia beku!

Rdha
Duren Sawit, 26.8.93

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.