GAYA KEPEMIMPINAN


Kepemimpinan menurut George dan Jones didefinisikan sebagai ”The exercise of influence by one member of a group or organizations over other members to help the group or organization achieve its goals.”[1] Kepemimpinan terkait dengan pemberian pengaruh yang dilakukan oleh seseorang atau salah satu anggota kelompok atau organisasi atas anggota lain untuk membantu kelompok atau organisasi mencapai tujuannya. Kepemimpinan terkait dengan pemberian pengaruh dalam mewujudkan tujuan organisasi. Tanpa adanya pengaruh dari seorang pemimpin kepada orang-orang yang dipimpinnya, maka tujuan organisasi tidak akan terwujudkan. Pemimpin memiliki tugas untuk mempengaruhi dan menggerakkan setiap perilaku orang yang dipimpinnya untuk bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas pekerjaan yang mengacu pada pencapaian tujuan organisasi.

Yang paling berharga dalam hidup ini adalah bersikap jujur dalam segala hal dan keadaan.

-Ridwan Aldursanie-

Menurun Bennis yang dikutip Luthans menyatakan “….effective leadership cannot exist without the full inclusion, initiatives, and the cooperation of employees”.[2] Kepemimpinan yang efektif tidak dapat tercapai tanpa inklusi penuh, inisiatif, dan kerjasama dengan bawahan. Seseorang tidak akan dapat menjadi pemimpin yang berhasil apabila tidak memiliki pengikut. Terry menyatakan bahwa “Leadership is the relationship in which one person, or the leader, influences others to work together willingly on related tasks to attain that which the leader desires“.[3] Kepemimpinan diartikan sebagai hubungan yang ada dalam diri seseorang atau pemimpin, mempengaruhi orang-orang lain untuk bekerjasama secara sadar dalam hubungan tugas untuk mencapai yang diinginkan pemimpin.

Gaya Kepemimpinan


GAYA KEPEMIMPINAN

Lagi Pelatihan TIK 30-31 Okt 2012Kepemimpinan menurut George dan Jones didefinisikan sebagai ” The exercise of influence by one member of a group or organizations over other members to help the group or organization achieve its goals.” Kepemimpinan terkait dengan pemberian pengaruh yang dilakukan oleh seseorang atau salah satu anggota kelompok atau organisasi atas anggota lain untuk membantu kelompok atau organisasi mencapai tujuannya. Kepemimpinan terkait dengan pemberian pengaruh dalam mewujudkan tujuan organisasi. Tanpa adanya pengaruh dari seorang pemimpin kepada orang-orang yang dipimpinnya, maka tujuan organisasi tidak akan terwujudkan. Pemimpin memiliki tugas untuk mempengaruhi dan menggerakkan setiap perilaku orang yang dipimpinnya untuk bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas pekerjaan yang mengacu pada pencapaian tujuan organisasi.
Baca lebih lanjut