Cara Membentuk Kebiasaan


CARA MEMBENTUK KEBIASAAN

Cara yang dilakukan dalam rangka membentuk moralitas anak dengan cara mengontrol gerak-gerik mereka dan membiasakan anak dengan amalan-amalan yang dikerjakan dan yang diucapkan. Tujuan utama dari pembentukan kebiasaan adalah penanaman moral yang baik pada diri anak-anak.

Manusia ditakdirkan untuk mengenal nilai-nilai dan menilai mana yang baik serta mana yang buruk, maka dalam pembentukan kebiasaan ini seorang guru telah menentukan baik dan buruk menurut tarafnya. Untuk memudahkan pelaksanaannya maka pembentukan kebiasaan tersebut memerlukan alat dalam pelaksanaannya. Alat-alat tersebut adalah: Baca lebih lanjut

Religiusitas Siswa


SIKAP KEBERAGAMAAN (RELIGIUSITAS) PADA SISWA

ClipArt (211)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia bahwa sikap adalah perbuatan dan sebagainya yang berdasarkan kepada pendirian (pendapat atau keyakinan) atau dapat juga diartikan sebagai pandangan hidup.[1]

Dalam pengertian umum sikap dipandang sebagai seperangkat reaksi-reaksi efektif terhadap objek tertentu berdasarkan hasil penalaran, pemahaman, dan penghayatan individu.[2] Dengan demikian sikap terbentuk dari hasil belajar dan pengalaman seseorang dan bukan sebagai pengaruh bawaan (faktor intern) seseorang serta tergantung kepada objek tertentu.     Baca lebih lanjut

Situ Bagus


“Saya ketemu situs yang bagus buat teman-temen yang lagi sulit punya uang. Coba cek di sini: Situs Bagus Bantu sebarkan yah, mudah-mudahan berguna buat teman-teman yang lain”

EFEKTIFITAS PEMBINAAN KARAKTER


EFEKTIFITAS PEMBINAAN KARAKTER

Pengertian Karakter

Karakter sangat penting yang menentukan kualitas pribadi seseorang. Dengan karakter yang dimilikinya seseorang dapat berinteraksi dan membangun hubungan sosial yang harmonis dengan sasamanya dan berdampak pada peningkatan serta keberhasilan dalam kehidupannya. Karakter yang membuat seseorang dapat diterima atau ditolak dalam lingkungan sosialnya. Karakter yang baik atau positif membuat dirinya memiliki kemampuan sosial yang ditunjukkan melalui suatu interaksi dan membuat dirinya mudah bergaul, mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan diterima oleh lingkungannya. Keadaan yang demikian akan membuat dirinya memiliki “keluwesan” dalam berkomunikasi dan membangun hubungan, sehingga berdampak pada kemajuan dirinya. Baca lebih lanjut

Mudah Membentuk Moral Peserta Didik


“MUNGKIN” CARA MUDAH 

MEMBENTUK MORAL PESERTA DIDIK

 

Membentuk Kebiasaan

Tidak dapat dipungkiri betapa pentingnya pendekatan agama dalam rangka membangun manusia yang bermoral. Tidak dapat dibayangkan membangun manusia bermoral tanpa agama, sebab pendekatan nalar tidaklah cukup. Kenyataan membuktikan bahwa dalam masyarakat yang kurang mengindahkan agama, perkembangan manusianya pincang. Maka dari itu, sebuah lembaga pendidikan Islam (pesantren) dalam mendidik para peserta didik-peserta didiknya tidak hanya melalui pendekatan intelektual tetapi juga melalui pendekatan emosional dan spiritual, (IQ, EQ dan SQ). Untuk membentuk kepribadian yang bermoral tersebut diperlukan suatu tahapan diantaranya membentuk kebiasaan. Baca lebih lanjut